Dubes RI Meidyatama Suryodiningrat Kasih Surat Kepercayaan Ke Presiden Moldov

Dubes Meidyatama Suryodiningrat (kiri) bersama Presiden Maia Sandu, di Chisinau, Moldova, Selasa (23/1/2024). (Foto: KBRI Bucharest)
Dubes Meidyatama Suryodiningrat (kiri) bersama Presiden Maia Sandu, di Chisinau, Moldova, Selasa (23/1/2024). (Foto: KBRI Bucharest)

RM.id  Rakyat Merdeka – Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Rumania merangkap Moldova, Meidyatama Suryodiningrat, menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden Moldova Maia Sandu di Istana Kepresidenan, Selasa (23/1/2024).

Penyerahan surat kepercayaan tersebut menandai dimulainya penugasan resmi Dubes Meidyatama untuk moldova. Pada pertemuan itu, Dubes Meidyatama juga menyampaikan salam hormat Presiden Jokowi kepada Presiden dan Rakyat Moldova.

Presiden Sandu menyambut baik penugasan Dubes Meidyatama untuk Moldova dan menyampaikan salam hangat kembali kepada Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia.

“Presiden Maia Sandu menegaskan pentingnya hubungan bilateral kedua negara,” kata Dubes Meidyatama dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/1/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Dubes Meidyatama menyampaikan hubungan bilateral Indonesia dan moldova yang telah berjalan baik selama tiga dekade. Kedua pihak juga sepakat meningkatkan kerja sama perekonomian, khususnya perdagangan dua arah. apalagi pada dua tahun terakhir, neraca perdagangan Indonesia-moldova masih menunjukkan tren negatif dengan defisit di pihak Indonesia.

Pada 2023, total perdagangan kedua negara tercatat 20 juta dolar AS (Rp 314,5 miliar) dengan defisit Indonesia sebesar 19 juta dolar AS (Rp 299 miliar).

Pada 2022, total perdagangan kedua negara tercatat 12,5 juta dolar AS (Rp 196 miliar) dengan defisit Indonesia sebesar 11,8 juta dolar AS (Rp 185,5 miliar).

“Bagi Indonesia, Moldova merupakan mitra di kawasan Eropa Timur, yang dapat menjadi alternatif mitra untuk ekspor komoditas unggulan Indonesia seperti kelapa sawit,” imbuh Dubes dengan latar belakang jurnalis itu.

Dubes Meidyatama mengharapkan dukungan Moldova terkait keberlangsungan hilirisasi komoditas ekspor unggulan Indonesia itu.

Di bidang pariwisata, dia menekankan perlunya meningkatkan kerja sama di sektor tersebut. Khususnya diversifikasi destinasi pariwisata, sehingga warga moldova tidak hanya berkunjung ke Bali.

Di bidang pendidikan dan kebudayaan, pihaknya memiliki misi untuk meningkatkan jumlah beasiswa bagi mahasiswa moldova, serta menjajaki peluang kerja sama antar universitas ke dua negara untuk joint research dan pertukaran pelajar guna meningkatkan people-to-people contact.

Terkait pelindungan WNI, Dubes Meidyatama memberikan perhatian terhadap WNI yang tinggal di Moldova.

Berdasarkan data KBRI Bucharest , hingga Desember 2023, terdapat 12 warga negara Indonesia tinggal di kota Chisinau untuk bekerja di sektor industri spa serta menikah dengan warga negara Moldova.https://buerinas.com/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*